SEJAHTERA.CO – Dalam menjalani kehidupan ini, kita sering kali mengalami atau terjebak dalam hubungan toxic.
Ini bisa terjadi pada siapa saja, hubungan toxic dapat terjadi di antara keluarga, teman, atau pasangan kita.
Dimana hubungan toxic dapat memberikan dampak buruk pada kesehatan mental dan emosional kita.
Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk mengubah pola pikir dan mengubah hubungan toxic menjadi hubungan yang sehat.
1. Mengidentifikasi pola pikir toxic
Langkah pertama dalam mengubah pola pikir adalah dengan mengenali pola pikir toxic yang kita miliki.
Pola pikir bisa mencakup pemikiran negatif, self-doubt, perfectionism, atau pola pikir yang selalu menyalahkan diri sendiri maupun orang lain. Mengidentifikasi pola pikir toxic adalah langkah penting dalam proses perubahan.
2. Menggantikan pola pikir dengan pola pikir yang sehat
Setelah mengidentifikasi pola pikir toxic, langkah selanjutnya adalah menggantikannya dengan pola pikir yang sehat.
Pola pikir yang sehat mencakup pemikiran positif, self-confidence, dan kemampuan untuk menerima diri sendiri maupun orang lain.
Pemikiran positif dapat membantu kita melihat sisi baik pada diri sendiri maupun orang lain, sehingga memperkuat hubungan yang sehat.
3. Menetapkan batasan dan mengkomunikasikan kebutuhan
Dalam hubungan yang toxic, seringkali kita merasa terjebak dan sulit untuk menetapkan batasan yang sehat.