Kediri, SEJAHTERA.CO – Jelang laga lanjutan BRI Liga 1 2024/2025, dua klub yang masing-masing “terluka” karena kalah pada laga perdana, ingin segera bangkit.
Baca Juga : Proses Panjang TPA Baru, DLH Kabupaten Ponorogo: Tunggu Rekomendasi Turun
Dua klub yang terluka ini adalah Persik Kediri yang dibantai Bali United FC dengan 1-3 di Stadion Brawijaya Kota Kediri, Minggu (11/8).
Sementara calon lawannya, PSS Sleman, di hari yang sama, juga mengalami kekalahan dari Persebaya Surabaya 0-1 di Stadion Bung Tomo Surabaya.
Dengan kondisi sama-sama kalah, skuad Persik Kediri bertekad segera bangkit dan melupakan hasil negatif di laga pembuka kompetisi Liga 1 Indonesia 2024/25 di kandang.
Baca Juga : Serapan Pupuk Bersubsidi Minim, Masih Separuh dari Jatah, Ini Penjelasan Kepala Dispertan Tulungagung
Pelatih Persik Kediri, Marcelo Rospide menyebut sudah melakukan evaluasi dan berharap Yusuf Meilana dan kawan bisa lebih fokus menghadapi partai kedua saat melawan PSS Sleman, Senin (19/8) di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah.
“Kami tentu harus segera melupakan hasil buruk di laga pertama kemarin, dan juga cepat membenahi semua kekurangan,” kata Marcelo Rospide.
“Saya percaya dengan seluruh pemain dan skuad Persik Kediri, tetapi memang beberapa kesalahan seperti di laga pertama kemarin tidak boleh terulang lagi,” ujarnya usai latihan di Stadion Brawijaya, Selasa (13/8) sore.
Baca Juga :Apel Besar Pramuka, Diajak Hadapi Tantangan Zaman
Pelatih asal Brasil ini pun menyoroti konsentrasi anak asuhnya yang sempat lengah dan seperti kehilangan fokus saat menjamu Bali United FC lalu.
“Gol pertama sebenarnya bukan dari skema serangan lawan, gol kedua pun sebenarnya kami harus fokus dan tidak bergantung pada keputusan atau komplain kepada wasit,” terang Marcelo.
“Tetapi secara keseluruhan semua lini termasuk lini belakang harus kami tingkatkan, terutama konsentrasi selama 90 menit,” tegasnya,seperti dikutip dari www.persikediri.go.id.
Sementara itu, pasca menjalani laga tandang kontra Persebaya Surabaya, PSS Sleman mengadakan sesi latihan ringan untuk membantu pemulihan kondisi fisik, kebugaran dan mengurangi risiko cedera akibat kelelahan.
