Tulungagung, SEJAHTERA.CO – Pelaksanaan Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) di Kabupaten Tulungagung resmi digelar, Senin (10/6/2024). Selama pelaksanaan itu, rupanya terdapat beberapa sekolah yang dikhawatirkan minim peminta atau sedikit peserta didik yang mau mendaftar.
Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Tulungagung, Syaifudin Zuhri mengatakan, PPBD tahun ajaran 2024/2025 serentak untuk jenjang TK, SD dan SMP. Adapun jenjang SMP maksimal menampung sebanyak 11 rombongan belajar (Rombel).
Diketahui, satu rombel untuk jenjang SMP hanya diberi kuota untuk sebanyak 32 peserta didik saja, sehingga satu angkatan maksimal hanya 352 peserta didik.
Sedangkan untuk jenjang SD maksimal hanya sekitar 4 rombel dan setiap satu rombel berisi 28 peserta didik, sehingga total satu angkatan 112 peserta didik.
“Hari ini sudah mulai dibuka, kemarin kami sudah menetapkan untuk jenjang SMP ada 11 rombel dan satu rombelnya berisi 32 peserta didik. Sedangkan untuk SD ada 4 rombel dan satu rombel berisikan 28 peserta didik,” kata Senin (10/6/2024).
Atas penetapan rombel tersebut, ungkap Syaifudin, pihaknya tentu mengantisipasi beberapa sekolah baik itu SD ataupun SMP di Tulungagung yang tidak mampu memenuhi kuota yang sudah ditetapkan.
Itu karena pada tahun 2023 kemarin saja, terdapat dua SD Negeri di Tulungagung yang minim pendaftar.
Bahkan untuk jenjang SMP saja, sebanyak 50 persen dari 28 SMP di Tulungagung yang juga tidak mampu memenuhi kuota yang sudah ditetapkan meski jadwal pendaftaran diperpanjang.